Melahirkan Normal itu... Sungguh Sungguh Sesuatu

Saturday, March 31, 2012

I am a pregnant woman. Yes, I am. And I am ready (or pretending to be ready) welcoming my baby boy to be. This is my "To be A Mom" journey.
This is it. Akhirnya ngambil cuti melahirkan juga. Usia si baby di perut sudah 2 minggu mendekati HPL. Mulai nge packaging barang2 yang musti diangkut dari Surabaya ke Magelang. Ternyata calon barang2 nya si dedek itu kok ya buanyaaakkk nemen ya.
Naik kereta sancaka sore, berangkat dari stasiun Gubeng Surabaya pukul 15.00 wib. Perkiraan sampai di Stasiun Tugu Jogja pukul 22.00 wib. Setelahnya, lanjut mobil ke Magelang. Insya Allah perjalanan lancar.

Masih Saturday, March 31, 2012.
Pukul 19.00 wib.
Adalah benar yg dibilang Man propose, Allah dispose. Antara habis magrib, Sancakaku berhenti. Tentu bukan karena ban bocor, tapi rupanya terjadi kecelakaan kereta di sekitar kertosono. Rel kereta di sekitar sana anjlog, yg pd akhirnya mempengaruhi perjalanan kereta lain, termasuk sancakaku. In the middle of somewhere, the train was stop, without any information about the prediction time of delaying. Bahwa ada pendapat berkendara lewat kereta adalah yang paling pasti jadwalnya, tidak berlaku saat itu. Sama sekali tidak.
Walhasil, we were trapped in uncertain condition. Yang tidak dinyana adalah, bahwa delayingnya keretaku mencapai 16 jam! this is it! It was really something.

Sunday, April 1st, 2012.
Pukul 08.00 AM.
Errrrrrrrrr...... We arrived at stasiun tugu jogja, finally.

Setelah journey with the train passed, suamiku mengantarkanku ke rumah bapak. Dia sendiri nggak nginep di rumah bapak, karena Seninnya dia ada tugas luar kota ke solo. Jadiah dia pulang ke rumah bapak mertua. (Sebagai fote note, rumah bapakku dan rumah mertuaku pada dasarnya tidak terlalu jauh, berjarak sekitar 20 menit. Tapi, rumah bapakku di pucuk gunung  sedangkan rumah mertuaku di kota, yg mana lebih deket kalo mau ke solo).
Minggu malem, my sleep was okay. Tapi menjelang dini hari, mules sedikit.

Monday, April 2nd, 2012
Pagi mau sholat subuh, I got myself bledding. Gak parah amat sih, cuma kayak flek gitu. But I worried. Langsunglah emergency calling ma suami. Si suami yang sedianya mau ke solo, mempending rencana perjalanannya. Dibawa ama suami, aku ke dokter. Salah satu dokter kandungan yang direkomendasikan seorang teman. Dokter kandungan yang cukup wellknown bagi sebagian besar masyarakat Magelang. Si dokter bilang, "Its okay. HPLnya masuh tetep seperti perkiraan, 13hari lagi, dan posisi babynya juga masih nangkring, belum turun. Flek hanya karena lelah, istirahat saja".
Begitulah. Kami akhirnya kembali lagi ke rumah. Suamiku pun kemudian berangkat ke Solo malam harinya.
Menjelang bobok (sendirian), perut mulai mules. Semakin malam, semakin mules. Diinget2 hasil brwosing, sepertinya sudah masuk kontraksi teratur.

Tuesday, April 3rd, 2012
Pagi subuh hari, kontraksi makin sesuatu. Sakit, seperti yang aku baca di website website, seperti sakit haid, kalikan 3. Campur aduk pokoke. Akhirnya diantar bapak ke RSIB Gladiool. Sudah bukaan 3. Viola! Setelahnya, waktu seakan berjalan lambat dan sangat cepat secara bersamaan. Dari semuanya, alhamdulilah, bukaan demi bukaan dilalui dengan lancar (Sakitnya kira2 seperti sakit haid, plus sakit kalo kita mau (maaf) pup, dikalikan 10 lah). Semakin lama semakin sakit pokoknya. Tidak terbandingkan dengan semua jenis sakit lainnya. 
Alhamdulilah, sekitar pukul 11, bukaan sudah lengkap. Si dokter dateng. (Of course dong, dokternya dateng pas kitanya udah siap aja mau lahiran). Disuruh ngeden juga. (Akhirnya!). Tidak seperti cerita di pelem2, aku tidak berhasil mengeluarkan si baby dalam 2 kali ngeden. Berapa kali ya? banyak pokoknya dah, gak sempet ngitung juga. Itu yang paling suaaakkit. 11.45 my babyboy was born. He is soooo... little. Terus terang ya, agak sulit mengatakan bayi yang baru lahir itu lucu, mengingat warna kulitnya masih abu2, dan masih ditempeli.. taulah.. that thing.. darah.
Alhamdulilahhirabbilalaminnnn.... segala puji bagimu Allh, yang telah mengizinkan aku melahirkan bayi laki-laki secara normal. Dan dia sehat.
Setelahnya proses IMD. It takes time siy, tapi in the end it he did it so well.
Setelah si baby dibersihkan, aku dibersihkan, ditinggalkan sendirian di ruang persalinan, menunggu untuk masuk ke kamar perawatan, dsb, dll, akhirnya, si ayah baru sampek juga disampingku.
Pasti perasaannya sudah tak karuan sepanjang perjalanannya dari Solo ke RS. Dia mencium keningku, mengucapkan selamat, dan menciumku lagi. 
setelahnya... 
semua baik-baik saja.

3 April 2012
Aries Boy 
2,7 kg, 48 cm





Komentar

  1. ^_^ Nice to read your blogg mbak..hoho..sempet ikutan dag-dig-dug juga baca pas cerita bukaan'e,,, hampir kya merasakan.hoho..
    gmna lil boy nya,, udah bisa jalan donk? Keep write. GBU

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hehe... thanks Agnes.. ini juga sudah mulai nggak keurus blognya. kalah sama kerjaan kantor. :D.
      thnks supportnya, semoga semakin rajin nulisnya.
      Iya, anakku sudah mau 2 tahun ini. Sudah jalan sejak setahun, tapi ngomongnya masih ngoceh. Semoga segera jelas kosakatanya.

      Hapus

Posting Komentar

Postingan Populer