Secangkir teh hangat, hujan gerimis, dan suasana hati

Its Tuesday but feels like Friday.
Maybe because of the rain, or the people, or the air, or... i dont know.
I just feel it like Friday.

Minggu kemaren adalah minggu yang berat. Setelah jumpalitan dengan segala tetek bengek melelahkan menyangkut KPR rumah yang hampir bikin frustasi, hari ini aku memutuskan untuk mengambil nafas sejenak dan menikmati teh manis yang kupesan dari kantin.

Aneh sekali ya, bagaimana secangkir teh bisa membuat perasaan menjadi lebih baik. Masalah KPR ini masih belum kelar juga, dan hari ini pun mungkin masih akan kuterima "teror" dari penjual yang tidak sabaran, atau pihak bank yang juga jadi ikut-ikutan nggak sabaran. Tapi ya sudahlah, pagi ini mau kuawali dengan alhamdulilah, syukur yang sangat besar atas nikmat kesehatan yang Allah berikan.

Hujan gerimis yang mengiringi derum motorku pagi ini ikut membawa suasana syahdu, bahkan sampai aku duduk manis di meja kantor (bukan dalam arti yang sebenarnya, karena tidak mungkin kan, aku duduk diatas meja? apa kata ibu bos?). Membawa perasaan untuk bermalas-malasan sejenak, walaupun email kantor sudah berkedip-kedip minta dibuka, dan satu file Review Legal Opini terpampang dengan sangat gagahnya, meminta untuk segera ditangani. Tapi biarlah, akan kubiarkan dia menunggu sejenak. Sudah lama rasanya tidak mengunjungi blog sekadar berkata, selamat pagi dunia, masalah tidak akan lebih parah daripada hari kemarin!

Hehehe.....

Suasana hati sangat mempengaruhi cara kerja. Berhubung suasana hatiku sedang agak baik pagi ini, mudah-mudahan sampai aku pulang nanti dan bertemu dengan anak gantengku, suasana hatiku masih sebaik pagi ini.

Baiklah, sekadar menulis sepatah dua patah kata disini cukup melegakan hati.

Jadi teringat masih banyak draft tulisan yang belum selesai dan ter publish. Mudah-mudahan masih ada lain kali, lain hari. (ini bukan menunda-believe it or not).

Selamat pagi everibodi, lets enjoy the day,

Coz Allah sends us so many blessing during this whole time, dont forget to say Alhamdulilahhhhhh........

 *Meskipun nggak nyambung sama tema nya, foto yang nampang teteplah foto anak tercinta.

Coz talking about spirit, is talking about you, dear son.

Muah!!!